Ceruk atau oleh masyarakat Banjar sering disebut "liang", banyak sekali ditemukan, utamanya di kawasan pegunungan Meratus. Salah satunya adalah ceruk (liang) Bangkai yang terletak di daerah Mantewe Kabupaten Tanah Bumbu.
Liang Bangkai merupakan tempat yang menarik apabila diteropong dari sisi perkembangan prasejarah sampai dengan masa sejarah di Kalimantan Selatan. Mengapa demikian?
Dari kegiatan yang dilakukan oleh Balai Arkeologi Banjarbaru bersama-sama dengan mahasiswa PSP Sejarah FKIP Unlam, di tempat tersebut telah berhasil ditemukan sisa-sisa peninggalan manusia masa lampau. Sisa-sisa peninggalan yang telah ditemukan, antara lain: beliung batu, serpih batu, batu penggilas, manik-manik, aksesoris dari kulit kerang, pecahan gerabah yang diperkirakan bekas penyimpanan tulang manusia yang meninggal, alat dari tulang. Dari sisa-sisa peninggalan tersebut, diperkirakan, ceruk (liang) itu pernah menjadi tempat hunian manusia antara masa mesolitic sampai dengan masa neolithic.
Penemuan di Liang Bangkai semakin memperkaya kajian tentang periode prasejarah dari beberapa penemuan-penemuan terdahulu, seperti di Gua Babi (Muara Uya) dan gua Mandala (Kab. Hulu Sungai Selatan)
3 Komentar
raminya jaka bajalanan kasana...
Gasan borax: hadangi ha lah